AWG – Aqsa Working Group (AWG) menjalin peluang kerja sama dengan lembaga yang berkiprah di Al Quds, Qanadil, terkait upaya penyebaran bantuan kemanusiaan untuk para penjaga Masjidil Aqsha (murabithun).
Kepala Pemasaran Qanadil Abdallah Sameer mengatakan saat ini ada empat aspek yang dibutuhkan warga di wilayah Tepi Barat khususnya Al Quds di antaranya adalah pendidikan, ekonomi, kesehatan, sosial dan masyarakat.
Pria asal Al Quds Palestina tersebut menceritakan bagaimana kehidupan para murabitun saat ini yang berada di pusat pendudukan tentara Israel setiap hari. Bahkan mereka yang tinggal dalam radius satu kilometer dari area Masjidil Aqsha atau yang dikenal murabithun, kerap mendapatkan diskriminasi ekstrim.
“Bahkan sering kali Anak-anak Palestina kami diculik di jalan-jalan dan diperlakukan tidak manusiawi bahkan dilecehkan selama dalam penahanan,” kata Abdallah.
Peluang kerja sama ini memungkinkan kedua pihak untuk bekerja sama dalam pengadaan kebutuhan pokok atau santunan yatim bagi mereka yang tinggal di area Al-Quds.
Presidium AWG Anshorullah menjelaskan bahwa AWG selama ini berusaha menjadi lembaga yang berkiprah secara nyata untuk warga Palestina baik di tepi Barat maupun di Jalur Gaza.
“Kami akan membahas perihal ini lebih dalam lagi di internal kami dan melihat kemungkinan-kemungkinan terdekat mana yang bisa direalisasikan,” katanya.
Sementara itu, Presidium AWG Nur Ikhwan Abadi menuturkan selama ini Pihaknya juga telah melaksanakan program buka bersama di area Al Quds bekerja sama dengan lembaga lokal di lokasi itu.
Namun, tambahnya, banyak program yang terhambat selama pandemi, tidak hanya program kemanusiaan di Al Quds namun juga di wilayah cakupan lain seperti Suriah, Rohingya, Filipina dll.
